Kamis, Desember 18, 2008

Foto-foto Rindu Alam




Trip Rindu Alam 13 Des'08



Review Trip Rindu Alam

Sabtu pagi tanggal 13 Desember 2008, beberapa biker’s Alita Community berniat menelusuri trek XC di daerah Rindu Alam-Puncak. Tercatat ada 9 orang, yaitu; Nahar, Bono, Tedy, Dedi, Anton, Risan, Laddi, Dio dan Didit (sayang nama terakhir ini terpisah dijalan). Trip kali ini juga sekaligus uji coba kwalitas sepeda Polygon Premier, dan sepanjang jalur XC ini sudah cukup teruji (tentunya setelah juga disesuaikan untuk peruntukan bermain dijalur offroad).
Jalur XC sepanjang +/- 35 km ini didominasi trek offroad, yaitu kombinasi jalan tanah dan berbatu dengan divariasi jalur menurun maupun menanjak.
Ada jalur wisata..ada pula jalur siksaan..hehe, yaitu jalur Ngehe-1 dan Ngehe-2..bener-bener mantab..!! tak lupa bonus..jalur turunan yang panjang…wuuuussshh…
Trip kali ini tercatat, 1 kali ada yang ban bocor dan 4 peserta yang merasakan tanah puncak (dibaca: jatuh)..alhamdulillah tidak sampai cedera serius.
Yang pasti trip kali ini memberikan satu pengalaman yang luar biasa buat rekan-rekan yang ikut..

Posting : Anton

Jumat, Desember 12, 2008

Daftar Alamat Toko Sepeda Jabotabek

JAKARTA

SvD Shop - Dahon Authorized Reseler Indonesia - (Tokonya Om Sacha)Jl. Tebet Barat Dalam I No.37Jakarta 121810Website : http://svdshop.multiply.com/ph. 0811858750

Sinar Bangka Kencana (A’ang)
Komp. Ruko Roxy Mas Blok C3/31 Jakarta Pusat.Ph. (021) 633 1661

PD Mini (Roy) Komp. Ruko Roxy Mas Blok C2/15 Jakarta Pusat.Ph. (021) 632 0277

PD Sinar Baru – Giant Distributor (Ferry)
Jln. Taman Sari No. 7 Jakarta Pusat
Ph. (021) 6490009 / 6596887

Yerikho (Liong)
Jl. Raya Bogor No.21 Kramat Jati
Depan Kramat Jati Mall
Ph. (021) 8097034
Hp. Ph. 081311211110 (Liong the owner)
Happy MTBJl. RS Fatmawati Blok E/36 (komplek d’best fatmawati)Ph. (021) 750 8531

D’ Best Fatmawati – Polygon counter
Jl. R.S Fatmawati D’Best Departement Store Cilandak
Lantai II sebelah kiri eskalator
Ph. (021)
De' Bike (sudah tutup, konon pindah ke daerah Blok A kby baru)Jl. Lamandau IV/18 Kebayoran Baru – seberang pasar burung BaritoPh. 0812 921 4524

Build A BikeJl. Anggrek Neli Murni No. 114 (dari arah slipi masuk sebelum jalan tol merak)
Jakarta Barat.Ph. (021) 535 6333
Roda Jaya - CiledugJl. Ciledug Raya No 2 (bawah jembatan layang kby lama sebrang Alfa supermarket)Ph. (021) 7265476 – 7265481

ATEK toko sepeda dan parts
Pasar kaget Kebayoran lama
Bawah jembatan layang kby lama dkt jln Iskandar muda.
Ph. 021 -

Lapak Monas (hanya iseng saja untuk minggu pagi sambil ngopi)
Pasar kaget Monas – Parkiran IRTI
Khusus hari minggu pagi saja dan hanya ada parts bekas.
Ada 4 lapak dan bengkel sepeda.

ACIN toko sepeda dan parts
Jl. Cipinang Muara II
Jakarta Timur
Ph. 021 - 8504507

Tambahan Info dari Madrace
http://www.sepedamtb.com/Contact Information Phone : +62-21-53156711 / 7000-1900 Address : Ruko Malibu Blok D5 Komp Ruko ITC-BSD JAKARTA

Rodalink – Pd IndahArteri Pondok IndahJl. Sultan Iskandar Muda 30CPh. (021) 729 2465
Rodalink – Klp Gdg Square
www.rodalink.comKelapa Gading Square Blok C 23 - 24Jl. Raya Boulevard BaratPh. (021) 458 66224
Rodalink – Pesanggrahan MeruyaJl. Raya Pesanggrahan No. 35CJakarta BaratPh. 021-585 3703
Rodalink – Mal Artha GadingMall Artha GadingZona Persia Lt. 1Blok A2 No. 19 - 20Ph. (021) 458 64518
Rodalink - KarawaciSupermal Karawaci UG. 79 Ph. 021-546 9132
Rodalink - KalimalangK.H. Noer Ali (Kalimalang)Ruko Tunas Plaza no. 8J, BekasiPh. 021-888 54 368
Ace Hardware – Polygon counter
Mall Artha Gading Ace Hardware lantai dasar
Ph. (021)

D’Best Fatmawati – Polygon Counter
Jl. R.S. Fatmawati
Jakarta Selatan.

Cilandak Town Square (Citos) – Matahari Polygon counter
Jl. Arteri TB. Simatupang
Jakarta Selatan.
DEPOK

Rodalink - DepokJl. Magonda Raya 339F - DepokPh. (021) 752 1420

Original Bicycle & Parts
Gang Kober - Margonda Depok
Website : http://www.tokosepedaonline.com/
Bisa jual beli on line disini, silahkan click diatas mulai sekarang !
Contact Person : Cheppy 0816 164 3999

AFU
Desa Sukmajaya Depok II Tengah
(dekat Jl. Dadap IV) Depok
Ph. (021)

BEKASI

Speedshop Bicycle (Eka)Jl. Patriot - KranjiPh. (021) 889 58125
HP. 08159133758Cahaya Rejeki Vila Nusa Indah Blok Z5 No. 8Bojongkulur JatiasihPh. 0812 8177355 Nusantara Makmur Taman Narogong IndahJembatan 4 – Bekasi TimurPh. (021) 824 18756

Lapak Kobra
Perumnas Rawa Lumbu
Jl. Dasa Dharma
Jembatan 6 - Bekasi Timur
Hp : 08128177355TANGERANGBagus Bike (Akim) – Kadang ada parts second
BSD, Komp. Ruko Sektor 7 Blok RN 61Ph. (021) 537 1115Formula Bike (Eddy / Ajan) – bisa TT dan sedia parts secondJl. Ir. H. Juanda No. 10 (Depan BCA)
Ciputat 15411 - Tangerang BantenPatokan Dekat Tikungan pasar Ciputat samping jalan layang yg lagi dibangun Ph. (021) 7430150 dan (021) 705 05222

Toko Sepeda Rajawali
Jl. K,H Hasyim Asyari No.98 CD
Pinang Ciledug - Tangerang
Tel. 021-7324126

Vittoria Bike
Dari Arah Pondonk Cabe dekat pertigaan arah bundaran Pamulang
Pamulang
Telp. (021) .................................

de Cycle – Herry
Jl. W.R. Supratman no. 154 Kampung Utan
Ciputat Tangerang
Ph. 021-68450137

Sepeda Idaman
Jl. Ciputat Raya (dekat Sandratex)
Ciputat Tangerang
Ph. 021 7491329

Dunia SepedaJl. Merdeka no.120 Pn. (021) 551 8850 - 551 9791Jaya BikeJl. WR. Supratman No. 5, Kpg UtanPh. 0812 839 7121PG BikeJl. Raya Vila Permata Lippo Karawaci,Rukan Asia Milenium CI No. 70Ph. (021) 556 53388Roda Jaya (BSD) Kom. Ruko Sektor 1/2 blok RC IV No 2 Bumi Serpong DamaiPh. (021) 5387269Rodalink - BSDRuko Melati Mas Square A1 No 19Ph. (021)-537 6718BOGORSemeru Bike (Wie Mien) – Bisa TT dan ada parts Second
Website : http://semerubike.web.id/ Jl. Dr. Semeru 13 BogorPh. (0251) 328 354 Hp. 08161972032

Kamurang Bike (Tonny Wijaya)Jl. Mayor Oking No. 5, Citeureup
(depan gerbang pabrik Indocement)Ph. (021) 879 42310 Hp. 0812 861 0198

Beeasa Bike (B-Bike) – Jeammy T. (ada second juga !)
Website : http://b-bikeonline.com/index.htm
Jabon Mekar No 293 RT 1/1
Jl. Raya Parung-Bogor km 19
email: b.bike@yahoo. com
Telp. 0251 616230 / 0813-898-65888

Okky Sana Jaya Bike (Okky) – Bisa TT dan parts second
Jl. Mayor Oking no. 64 arah Pasar Cibinong
Ph. (021) 879 01618 Hp. 0812 9277 913

Beben
Jl. Johar Taman Cimangu Bogor
Ph. 0856 1547614Build A Bike (BAB)Bellanova Country MallJl. M.H Thamrin No. 8, Bukit Sentul Ph. (021) 879 23946

DBS Bicycles
Ruko Sentra Eropa C3 Kota Wisata Cibubur
Ph. (021) 849 33888

7 Tips Penting Bersepeda Buat Pemula

Aman Bersepeda di Jalan Raya
Sangatlah penting untuk mengetahui bagaimana caranya sepeda dengan aman di jalan raya. Usahakan tetap berada di jalur sebelah kiri. Namun jangan terlalu ke pinggir, sebab biasanya pecahan gelas/kaca dan benda-benda tajam penyebab ban bocor, justru ada di situ. Anda mempunyai yang sama dengan pengguna kendaraan bermotor lainnya. Bersepedalah dengan jarak 2-3 kaki dari bibir aspal. Beri ruang pada kendaraan lain untuk lewat tanpa mengganggu jalur yang sedang Anda pakai. Gunakan isyarat-tangan sebelum berbelok dan pastikan memasang sejumlah reflektor jika bersepeda dalam kondisi gelap.
Kenakan Helm
Jika Anda ingin lebih aman bersepeda, selalu gunakan helm sepeda. Cedera di bagian tubuh lainnya masih bisa diobati dan pulih kembali, sedangkan sel otak yang cidera sangat sulit terdeteksi dan sukar disembuhkan. Segeralah kunjungi toko sepeda dan pilih salah satu helm yang memiliki standar keamanan sesuai keahlian Anda bersepeda. Pilihlah yang benar-benar terasa pas dengan ukuran kepala Anda dan sesuaikan tali pengikatnya agar helm tak mudah lepas. Jangan sampai kendor atau sebaliknya kekencangan.
Gunakan shifter
Banyak orang yang gemar bersepeda menggunakan gear tertinggi sepanjang waktu. Maksud hati ingin memperoleh kecepatan semaksimal mungkin. Akibatnya mereka mengayuh dengan keras dan cepat kecapaian. Cara demikian bukan saja menyebabkan kaki pegal-pegal, tapi juga dapat merusak otot dan persendian. Padahal cara bersepeda yang efisien justru mengusahakan kayuhan (cadence) berada di kisaran 80-100 putaran permenit (RPM). Pakailah shifter guna memelihara cadence tergantung kondisi jalan yang dihadapi. Turunkan gear bila menghadapi jalan menanjak. Jangan merasa enggan untuk mengoper shifter sesering mungkin, demi kenyamanan kaki Anda saat mengayuh pedal. Lebih baik bersepeda dengan aman dan nyaman, ketimbang semata-mata mengejar kecepatan.
Mengendalikan Handlebar di Tikungan
Ini karena tampak hanya perlu memutar handlebar, mengikuti arah tikungan dan cukup meluruskan handlebar kala ingin lebih cepat menambah kayuhan. Wajar jika pertama kali Anda merasa takut saat melewati tikungan hingga sepeda tampak miring. Tapi pengendara yang lebih ahli bahkan dapat memiringkan sepeda hingga mendekati 45 derajat tanpa terjatuh. Berlatihlah pada tahap awal menghadapi tikungan dengan kecepatan sedang tanpa kaku. Semakin banyak Anda berlatih, perasaan takut melewati tikungan akan hilang dengan sendirinya.
Pengereman
Ada mitos yang mengatakan pengereman pada roda depan bisa menyebabkan pengendara sepeda dapat terjungkal. Mitos ini tak seluruhnya benar, rem depan justru berfungsi lebih banyak dibanding rem belakang. Rem depan mampu menghentikan laju sepeda lebih efisien.

Bersepeda di Jalur Off-Road
Banyak tantangan unik yang terbentang di jalur off-road. Bersepeda akan terasa lebih menyenangkan karena melewati tanah, rumput, pepohonan, dan pemandangan alami lainnya. Meski demikian, jangan pernah mencoba memakai sepeda non off-road di atas jalur ini. Selain berbahaya juga mengandung banyak resiko, ban kempes misalnya. Pakailah sepeda yang memang dirancang untuk off-road jika ingin mereguk kenikmatan bersepeda lintas alam. Sepeda gunung (mountain bike) merupakan pilihan yang terbaik. Pertimbangkan jaur yang dilewati sesuai kemampuan bersepeda Anda. Jangan malu untuk memutar atau menuntun sepeda, jika kondisi jalan memang dirasa terlalu sulit dilewati.
Bicycle Fitness
Bersepeda merupakan cara terbaik untuk memperoleh kesehatan. Bila Anda sudah lama tak berolahraga, mulailah dengan perlahan agar tubuh mengalami rekondisi. Bersepedalah dengan jarak yang pendek pada tahap permulaan (kurang dari sejam) dan usahakan secara berkala (4-5 kali dalam seminggu). Pada masa ini tubuh akan mengalami penyesuaian. Guna menghindari cidera, jangan bersepeda terlalu berat atau dalam jarak yang jauh. Setelah seminggu atau dua minggu berikutnya, Anda sudah siap untuk menambah jarak dan waktu bersepeda lebih panjang. Ikutlah bergabung dengan klub sepeda setempat.

sumber: Polygon

Rabu, Desember 10, 2008

Foto-foto Goes to nasio..
















b2w day..goes to nasio




Hari ini Rabu, 10 Des'08 giliran kantor Nasio yang dibajiri sepeda..ya sekitar 90 sepeda ngumpul di situ. Karena sesuai jadwal, tiap hari rabu selalu dijadikan b2w - alita day.
Dan hari ini, rombongan TBS yang berkunjung ke Nasio Pejaten..wah rame dan seru pastinya.
Misalnya, yang tadinya hanya rute Pertanian atau Bona langsung menuju Alita TBS, sekarang ditambah kilometernya menuju Pejaten..mantab.
Tak lupa diucapkan selamat bergabung juga buat om-om dan tante-tante di keluarga besar bike to work alita group...!! Ucapan terima kasih juga disampaikan ke Manajemen NKP yang telah memfasilitasi kunjungan rombongan TBS plus sarapan tentu saja..mantab..!! Denger-denger minggu depan gantian ya..? rombongan dari Pejaten yang akan ke TBS...yah pokoknya kita tunggu saja. Yang penting kebersamaan dalam keluarga besar b2w ini yang pastinya juga akan semakin memperbesar keluarga b2w-alita group.
Salut buat om-om juga tante-tante yang telah tetap bersemangat menyusur jalur b2w..(terutama jalur menanjak..hehe).

salam,

Rabu, Desember 03, 2008

Mengatur Tinggi Sadel

Sadel memang simple, tapi kita harus memperhatikan pula terhadap letak maju-mundur serta sudut kemiringan sadel, kedengarannya memang sedikit rumit, namun sebenarnya cukup mudah ko.Berikut langkah penyetelan ketinggian sadel :1. Duduklah di atas sadel, gunakan sepatu sepeda yang biasa di gunakan, posisi seat post usahakan mencuat dari seat tube 10-15 cm,kunci seatpost cukup rapat namun jangan terlalu kencang. Beri tanda dengan spidol, batas seatpost dengan ujung bibir atas seat tube frame.2. Tempatkan ke dua kaki di atas pedal, masing-masing pedal berada pada posisi vertikal. satu pedal pada arah pukul 12 dan sisi pedal lainnya berada pada arah pukul 6 ( sesuai posisi angkajarum jam )3. Tempatkan salah satu tumit kaki yang terbawah (pukul 6) di bagian as sadel, luruskan kaki hingga sendi lututterkunci lurus, turunkan sadel bila kaki tak menjangkau pedal, setelah mencapai posisi demikian, beri tanda sekali lagi kedudukan seatpost. inilah patokan awal ketinggian sadel ideal.4. Sekarang ubah posisi telapak kaki yang menyentuh pedal, geser kaki sehingga 3/4 ujung telapak kaki (bola kaki) yang berpijak pada as pedal.5. Lihat posisi lutut, posisi ideal yakni lutut sedikit tertekuk, tidak lurus lagi, inilah posisi kaki yang benar untuk mengayuh sepeda. Atur ulang ketinggian sadel hingg posisi tersebut tercapai. Jangan lupa untuk mengencangkan baut clamp sadel (seat binder bolt) setelah penyetelan di lakukan.6. Tempatkan sudut kemiringan sadel secara horizontal, hidung sadel sebaiknya sedikit menunduk. biarkan bagian belakang sadel berada sedikit lebih tinggi ketimbang hidung sadel.Setelah sadel terpasang, langkah finishing yakni meminta bantuan teman untuk memperhatikan posisi duduk dari belakang. Kayuhlah pedal dengan kecepatan normal. bisa dilakukan sambil bersepeda.Lihatlah pergerakan pinggul di bawah, jika terjadi gerakan turun naik berlebihan secara bergantian antara sisi kiri-kanan, artinya sadel masih berada sedikit terlalu tinggi, turunkan sadel 0.5-0.75cm hingga mendapat penyetelan sempurna.Jika selama ini anda sudah terbiasa dengan tinggi sadel tertentu dan ternyata masih kurang tinggi, maka jangan bergegas menaikan secara drastis, apalagi jika ketinggian sadelitu sudah anda aplikasikan berbulan-bulan.Naikan secara bertahap agar tak terjadi cedera otot, Awali dengan mengubah ketinggian sadel maksimal sekitar 0,5 cm terlebih dahulu. beradaptasilah beberapa minggu untuk ketinggian sadel yang baru ini. lantas ubah kembali hingga mencapai tinggi sadel sesuai ukuran.Bagi anda yang tergolong masih kesulitan naik-turun sepeda, merasa tanggung untuk melakukan stop n go, atau selalu punya reflek menurunkan sebelah kaki ketika berbelok tajam, anda boleh saja menempatkan sadel lebih rendah sehingga anda merasa aman dan nyaman.

Tips Bersepeda di Tanjakan

Ketika di tanjakan sebetulnya kita ga perlu untuk takut, karena itulah kekuatannya, berikut beberapa tips di tanjakan:
1. Sebelum bersepeda, kita harus punya pikiran kalo ga kuat di tanjakan ya di tuntun aja..simple khan, jadi ga ada beban mental, simple khan.2.Tanjakan pasti sebelumnya dimulai dengan sebuah turunan. Walau dalam beberapa kondisi, tidak seperti itu. Nah pada saat kita mulai pada turunan (ingat bila jalanan sepi dan merasa keadaan jalan bagus), jangan pernah mengayuh sepeda. Karena menurut saya tidak ada efek sama sekali kepada kecepatan sepeda apakah dia akan bertambah kencang atau tidak. Jadi biarkan alami saja, sepeda itu menuruti medan turunan tersebut. Namun sebelum itu usahakan agar 'gigi' sudah dalam keadaan pada gigi rendah. Nah ketika, posisi sepeda sudah berada pada daerah tanjakan, hal yang saya lakukan biasanya tidak langsung gowes, tapi saya menunggu ketika kecepatan yang didapat dari turunan itu sudah 'habis'. Nah ketika dirasa kecepatan sepeda mulai menurun, barulah mulai saya gowes. Karena bila kita gowes pada saat turunan dan kondisi sepeda masih dalam kondisi pada kecepatan tinggi, menurut saya itu membuang energi kita menjadi sia-sia belaka.3. Aturlah posisi telapak kaki pada pedal se enak mungkin, karena pas di tanjakan akan sangat berguna ketika posisi telapat dan pedal pas untuk menggenjot.4. Jangan panik ketika di tanjakan, usahakan tersenyum...5.5. Biasanya kalo saya pas di tanjakan sering bernyanyi, jadi seiring genjotan sambil nyanyi aja, ga krasa sampai di puncak.6. Jaga kestabilan pedaling dan perpindahan gigi, kalo ga kuat pindahin aja ke gigi ringan.
oke deh itu aja tipsnya. moga bermanfaat.

Sumber : Tentang Sepeda

salam,
Anton
b2w-alita

Senin, Desember 01, 2008

Trek UI & Test Ride..











Trek UI-Depok & Test Ride

Hari sabtu pagi (29 Nop08), ada 8 bikers Alita yang sudah bersiap untuk ber-XC di trek offroad kawasan Hutan Lindung UI Depok, mereka adalah; om Bono, om Tedy, om Tukiran, om Dio, om Rendy, om Laddi, om Risan dan saya sendiri.
Meeting point adalah di Warung (RM) Mang Engking, dari yang semula dijadwalkan jam 07.30 eh molor jam 08.00 wib..hehehe. Cuaca yang bersahabat juga menyambut kita, dengan dipandu 2 orang rekan MTB sebagai juru kunci wilayah tersebut, maka kamipun mulai melibas trek UI tersebut. Kesan pertama begitu menggoda..selanjutnya memang semakin menggoda. Bagaimana tidak? jalur yang dilalui memang teduh, berupa single track. Hanya perlu diwaspadai dijalur ini adalah apabila trek habis kena siram hujan, karena sebagian besar adalah berupa tanah jadi agak becek walau tidak sampai lengket tanahnya, jadi masih bisa digowes, disamping itu yang perlu diwaspadai adalah akar2 yang suka iseng melintang..
Jadi harus waspada, tidak hanya dibagian bawah saja..dibagian atas juga harus waspada (maksudnya kepala) karena ada juga bekas pohon yang tumbang, jadi posisi kepala agak merunduk..wah bener2 jalur yang mantab. Jadi untuk yang mulai belajar handling serta mencoba bermain offroad, rute ini perlu dicoba. Hal ini sudah dibuktikan oleh beberapa bikers Alita, seperti om Tukiran, om Risan dan om Tedy, banyak kejadian lucu sepanjang trek (terbukti Polygon Premier memang cukup bisa diandalkan)..bahkan di lokasi, sudah ada yang kami beri nama, yaitu Turunan Tukiran, soalnya dijalur ini sepedanya sudah meluncur duluan dibanding om Tukiran-nya ( loh kok malah duluan sepedanya om..hehe ), om Rendy juga dijalur ini ( turunan ) sempet menjajal remnya..sekalian test sepedanya ya om..maksud hati sih mau melewati 2 pohon, tapi apa daya…hehe.
“Two thumbs” buat om Tedy meskipun sempet ragu2, tapi akhirnya berhasil juga meluncur di trek ini (walau sampai bawah masih dag-dig-dug katanya).
Yah secara keseluruhan, trek sepanjang +/- 8 km ini memang bagus..cocok untuk dipakai latihan pedaling (karena sesekali ada tanjakan kecil), latihan handling ( karena ada jalur yang berkelok-kelok), bahkan untuk re-covery kayak om Dio (gimana tangannya om…) juga oke tuh..next boleh juga dicoba lagi tuh treknya, siapa tahu kali ini rekan2 bikers Alita lebih banyak yang ikutan..

Salam nggowes,
Anton




Kamis, November 20, 2008

Akhirnya datang juga..


Setelah beberapa kali keluarga besar Alita ber-bike to work...akhirnya Rabu tgl. 19 Nopember 2008 saat jadwal b2w-alita day..Ibu Aat akhirnya bergabung juga..selamat bergabung bu dikeluarga besar b2w-alita..kita tunggu kehadirannya di jadwal b2w berikut yaa..:-)

Selasa, November 18, 2008

Tips Bersepeda di Jalan Raya

Written by Hendro Poernomo

  • Berdisiplin di jalan raya. Selalu beretika di jalan raya, bersabar dan hargai hak2 sesama pengguna jalan termasuk pejalan kaki (pedestarian).
  • Save your energy! Anda masih memerlukannya untuk bekerja di kantor.
  • Selalu berkendara di sebelah kiri jalan.
  • Antisipasi keadaan lalu lintas di depan anda sejauh 10 meter ke depan, hindari reaksi yang tiba2, misalnya langsung berbelok ke kiri atau ke kanan jalan.
  • Selalu awas dengan semua pergerakan di depan, belakang, kanan dan kiri anda.
  • Jangan melawan arus jalan.
  • Selalu patuhi rambu2 lalu lintas.
  • Ketika ingin memutar pastikan anda berhenti di depan putaran dan berhenti sebentar di trotoar sebelah kiri, setelah keadaan benar2 aman baru anda menyebrang selayaknya pejalan kaki dengan hati2.
  • Ketika berpindah jalur dari kiri ke kanan biasakan menggunakan tanda dari tangan anda, jika ingin ke kanan arahkan tangan anda ke kanan dan seterusnya, setelah cukup di arah kanan anda harus segera berada di jalur sebelah kiri kembali.
  • Jangan pernah terlalu yakin kalo kendaraan di depan di belakang atau di samping anda bisa melihat anda, selalu hati2 ketika berpindah jalur.
  • Pelan2 jika ada pejalan kaki di depan anda, jika ingin mendahului ucapkan "permisi" supaya mereka tahu keberadaan anda di belakang mereka dan tidak membuat mereka kaget dan panik.
  • Selalu awasi jalur yang anda lewati, hindari pecahan kaca, gelas, paku dan benda2 yang mencurigakan yang dapat membuat bocor ban anda.
  • Satu hal yang harus diperhatikan bahwa pengendara dibelakang anda tidak akan tahu apabila anda berhenti secara mendadak, jadi dalam kondisi jalanan padat dan penuh kendaraan kencang, berhati-hatilah dan selalu berada dijalur yang aman (kiri) dan hindari mengikuti arus cepat.
  • Kendaraan bermotor memakai motor bukan otot, jangan buang energy mengalahkan mereka.
  • Apabila terjadi sesuatu dengan sepeda anda, berusahalah tetap tenang dan secara perlahan carilah tempat aman untuk memeriksa kerusakan.
  • Bersepeda ke kantor di Jakarta bukan rekreasi jadi tetaplah focus dan perhatikan sekeliling anda.

Kamis, November 13, 2008

me..and my beloved driver..


Yang masih tersisa di Monas Trip..

Rabu, November 12, 2008

b2w day, 12 Nop 08

Hari ini, Rabu tgl. 12 Nopember 2008 merupakan b2w day alita..total sekitar 59 bikers kembali ber-bike to work menuju Alita Building. Dengan semangat dan didukung cuaca pagi yang cerah, memicu bikers ini untuk meluncur ke TBS. Hanya kali ini meeting point/finish point langsung ke Alita..sekalian sarapan pagi sudah disiapkan tentunya..wah mantab!!. Hanya sekitar 10 bikers yang merapat ke Jl. Pertanian dulu untuk selanjutnya meluncur ke Alita.
Saluuut buat rekan2 semua, semoga semangat ber-b2w ini tetap tinggi serta komunitas b2w-alita ini akan terus bertambah, kabar baiknya rekan2 dari BSG sudah siap tuk order juga, waaah kita tunggu untuk segera bergabung dengan keluarga besar b2w-alita yaa..

salam,
Anton
b2w-alita

Senin, November 10, 2008

Release kegiatan b2w-alita..

Reportase kegiatan Bike To Work (B2W) Alita sudah di release di website bike to work, silahkan klik :
http://b2w-indonesia.or.id/index.php/B2W-Stories/60-Karyawan-Alita-ber-B2W.html

Nggowes bareng, tgl. 9 Nopember 2008

(Berdasar rangkuman beberapa sumber..) Minggu pagi tanggal 9 Nopember 2008, sekitar 15 bikers kumpul di Alita Building.. ya, pagi itu beberapa orang mau 1st trial bike (karena mungkin memang ada yang bener2 baru gowes..hehe), lokasi yang nanti akan dituju adalah Monumen Nasional (Monas).
Sekitar pukul 07.00 pagi, Ibu Ita, pak Rukmanto, mas Bono dan beberapa bikers mulai melaju diatas tunggangan masing2..semangat!! karena masih pagi..:-), sampai di daerah Senayan perjalanan mulus hingga kumpul lagi sekitar 5 bikers Alita yang gabung. Jadi total sekitar 20 bikers yang nggowes bareng hari itu. Acara dilanjut wisata kuliner di........., hingga perjalananpun dilanjut kembali ke TBS. Akhirnya kegiatan nggowes ini selesai sekitar pukul 11.00 wib..salut buat semangat rekan2..!! Kita tunggu acara nggowes bareng lagi berikutnya..
Sebagian foto2 bisa di lihat di www.bik3towork.multiply.com










Jumat, November 07, 2008

b2w day alita...




Rabu pagi, tanggal 5 Nopember 2008..Gedung Alita dipenuhi sekitar 60 sepeda. Ya, kali ini sebagian besar anggota Alita yang berkantor di TBS ber-bike to work..suatu peningkatan yang signifikan dari 2 minggu lalu yang hanya 30 biker, sekarang sudah 2 x lipatnya. Diharap kedepan makin terus bertambah, mengutip keinginan ibu Ita "....can we make it becoming 100..by next week..??? Lets see yaa.." hehe, ya dengan dukungan kita semua, semoga tidak hanya 100 orang yang bersepeda ke kantor, tapi lebih..Bahkan kalo dilihat, sekarang sudah ada yang secara rutin setiap hari ber-bike to work..saluuut!!
Pada hari ini hadir pula perwakilan Pengurus B2W-Indonesia yang ikut menyaksikan keramaian teman2 alita ber-b2w, serta dilakukan juga secara simbolis penyematan pin B2W kepada Ibu Ita Yuliati. Semoga semangat ber-bike to work ini terus menyala..salam

Senin, November 03, 2008

Tips Merawat Sepeda

Merawat sepeda merupakan kegiatan yang tidak boleh ditinggalkan seusai genjot. merawat sepeda ini merupakan kewajiban bagi penikmat sepeda yang bertujuan agar tunggangan menjadi awet dan siap untuk trek berikutnya.
anda tidak perlu menjadi teknisi handal untuk bisa melakukan perawatan rutin, tidak perlu juga invest peralatan mekanik secara khusus. yang perlu anda punyai adalah kemauan untuk meluangkan waktu merawat sepeda.
setelah anda memiliki kemauan dan waktu, berikutnya adalah siapkan kunci allen satu set, pembuka rantai, kuas cat kecil, sikat gigi bekas, sikat lantai kamar mandi, degreaser, dan lubricant. semua peralatan ini dapat anda beli toko sepeda langganan anda, kecuali sikat gigi bekas dan sikat lantai, tentu saja.
pertama, cuci bersih sepeda dengan cara menggunakan air dari selang dengan tekanan sedang. jangan pernah mencuci sepeda sekotor apapun dengan menggunakan air bertekanan tinggi (steam). air bertekanan tinggi akan membuat air masuk ke sela - sela komponen dan tidak dapat dikeluarkan dengan mudah. selain itu penggunaan steam akan membuat grease lepas dari perlekatan dengan komponen misal bearing, peluru besi (gotri) yang seharusnya dilindungi.
pakailah sabun atau paling bagus shampoo cuci mobil/motor. gunakan sikat lantai untuk merontokkan dan membersihkan ban dari lumpur kering dan kotoran lain. ingat sikat yang terlalu kaku bisa melukai permukaan ban dan bahkan meninggalkan bekas parut. pergunakan sikat gigi bekas untuk membersihkan bagian - bagian yang sulit dijangkau seperti tube seputar front derailleur, bagian dalam cassete, dan lain - lainnya. bersihkan cassete dan rantai dengan kuas sambil disemprot dengan air dari selang.
segera keringkan frame sepeda dengan kain khusus penyerap air. coba miringkan sepeda ke kiri dan kanan untuk membuang air yang terperangkap masuk. tidak lupa berdirikan sepeda dengan roda belakang beberapa saat untuk mengalirkan air yang tersisa. beberapa pabrikan sepeda membuat lubang buangan air di beberapa bagian frame untuk memudahkan air mengalir keluar. silakan dilihat dan dicermati bagian mana saja itu. biasanya di chainstay bagian dalam dekat dengan free hub, kemudian bottom bracket bagian bawah. untuk pemakai hollowtech II, pastikan tidak ada air yang tertinggal di dalam as bottom bracket tsb.
langkah selanjutnya, lepaskan rantai dengan bantuan alat pembuka rantai. semprot dengan degreaser. jangan gunakan wd40 kecuali memang kondisi rantai anda telah benar-benar parah, misal karatan. gantung rantai dan biarkan beberapa saat sampai seluruh sisa kotoran yang menempel luruh. jangan semprotkan degreaser selama rantai masih terpasang. ini berisiko cairan masuk ke as bb atau freehub dan melarutkan grease yang terpasang.
jangan pernah gunakan minyak tanah untuk membersihkan rantai, cassete dan crankset. selain minyak tanah semakin jarang didapatkan juga berisiko membuat beberapa bagian komponen khususnya yang terbuat dari karet serta plastik elastis akan mengeras dan bahkan bisa kehilangan fungsinya.
tunggu sampai rantai benar - benar kering dan bersih. setelah itu lumasi dengan lubricant khusus rantai. biasanya ada dua tipe, kering dan basah. pergunakant tipe basah saat sepeda sering dipergunakan di trek basah. begitu sebaliknya. setelah itu pasang kembali rantai ke tempatnya.
berikan lubricant di daerah derailleur baik depan dan belakang. cobalah mainkan shifter dan pastikan keduanya berjalan dengan sempurna. terkadang anda harus melakukan fine tuning setelah sepeda dipergunakan di medan yang berat.
selagi menunggu rantai kering, anda dapat merawat frame dengan memberikan zat pelapis frame. polisher ini ada yang dilengkapi dengan teflon untuk melindungi frame dari cacat akibat benturan benda keras seperti kerikil. setidaknya itu yang tertulis di dalam label kalengnya. seberapa efektifkan? kurasa perlu pemantauan dulu.
lakukan pengecekan beberapa bagian komponen dengan alat/kunci yang sesuai. hampir semua sepeda sekarang menggunakan allen key. cek stem, headset, handlebars, rd, fd, dan semua bagian mekanis. pastikan semuanya telah terpasang dengan baik.
berapa lama waktu yang dihabiskan untuk melakukan itu semua? tergantung kepada seberapa teliti dan sabar anda. biasanya, aku habiskan 2 jam di luar waktu pengeringan rantai. beberapa goeser bahkan membiarkan rantai kering selama 24 jam sebelum diberikan lubricant dan dipasang kembali. itu sih terserah kepada anda semua.

Jumat, Oktober 31, 2008

Jadikan Komunitas Anda Lebih Ramah Sepeda

Selain buat melihat-lihat keadaan di sekeliling tempat tinggal Anda, bersepeda adalah cara yang baik buat mengisi hari-hari Anda dengan aktivitas fisik. Bersepeda baik bagi lingkungan, dan juga baik buat menghemat isi kantong Anda. Tidak heran jika banyak komunitas (kota, perumahan, atau kampung) di berbagai penjuru dunia mulai mendorong masyarakat untuk lebih sering bersepeda. Beberapa komunitas telah menjadi lebih ramah sepeda ketimbang komunitas lainnya. Bagaimana dengan komunitas Anda?
Selain buat melihat-lihat keadaan di sekeliling tempat tinggal Anda, bersepeda adalah cara yang baik buat mengisi hari-hari Anda dengan aktivitas fisik. Bersepeda baik bagi lingkungan, dan juga baik buat menghemat isi kantong Anda. Tidak heran jika banyak komunitas (kota, perumahan, atau kampung) di berbagai penjuru dunia mulai mendorong masyarakat untuk lebih sering bersepeda. Beberapa komunitas telah menjadi lebih ramah sepeda ketimbang komunitas lainnya. Bagaimana dengan komunitas Anda?
Berikut ini panduan buat memulai perbaikan dan membuat komunitas Anda lebih ramah sepeda. Panduan ini diringkas dari "Bikeability Checklist: How bikeable is your community?" terbitan U.S. Department of Transportation, National Highway Traffic Safety Administration, dan Pedestrian and Bicylce Information Center. Anda bisa mendownload versi aslinya melalui alamat:
http://www.bicyclefriendlycommunity.org
1. Tempat Aman buat Bersepeda
Masalah pada jalan raya (beraspal): Tak ada ruang bagi pesepeda (misal: tak ada jalur khusus sepeda); Jalur sepeda atau garis pembagi jalan bagi pesepeda hilang/tak terlihat; Tak ada jalur sepeda di jembatan-jembatan atau terowongan; Lalu lintas terlalu padat dan kencang; Terlalu banyak bis dan truk; Penerangan jalan tak memadai.Segera lakukan sendiri: Mulai sekarang, cari dan pilih rute baru; Beritahu pihak yang berwenang dengan penataan jalan tentang masalah yang Anda temui; Temukan orang/kelompok pesepeda yang bisa melatih dan meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan kepercayaan diri Anda untuk bersepeda di jalan raya.Lakukan bersama komunitas: Berpartisipasi dalam proses perencanaan transportasi lokal; Mendorong komunitas untuk menerapkan rencana-rencana perbaikan, termasuk dibuatnya jaringan jalur-jalur sepeda di jalan raya; Mendorong pemerintah (pihak berwenang) untuk membuat rambu-rambu "pembagian jalan" (bermotor/tak bermotor) di lokasi-lokasi tertentu; Buatllah (bergabunglah dengan) kelompok advokasi bagi pesepeda.
Masalah pada non-jalan raya (jalan tanah atau jalan lain di mana kendaraan bermotor tak diperbolehkan): Kondisi fisik permukaan jalan buruk; Jalur ini tak terhubung dengan jalan raya/tempat yang Anda tuju; Jalur ini terlalu padat; Jalur ini terlalu sulit dilalui (misal: banyak tanjakan dan turunan berbahaya); Tak ada penerangan jalan.Segera lakukan sendiri: Perlambat laju sepeda dan berhati-hatilah; Jangan hilang arah, selalu temukan koneksinya dengan jalan raya utama; Gunakan jalur ini, terutama pada jam-jam padat lalu lintas; Beritahu pihak berwenang tentang masalah yang Anda temui di jalur ini.Lakukan bersama komunitas: Beritahu pihak berwenang untuk membuat atau memperbaiki penunjuk arah dan rambu-rambu di jalur ini; Buatlah petisi kepada pihak berwenang untuk memperbaiki kondisi jalur ini; Doronglah komunitas untuk membuat lebih banyak jalan khusus untuk pesepeda; Buatlah (bergabunglah dengan) kelompok advokasi bagi pesepeda.
2. Kondisi Fisik Permukaan Jalan
Masalah: Banyak lubang; Terlalu kasar dan tajam; Terlalu licin manakala basah.Segera lakukan sendiri: Laporkan masalah yang Anda temui kepada pihak berwenang; Berhati-hatilah, selalu perhatikan kondisi jalan; Pilihlah jalur lain hingga jalur yang rusak selesai diperbaiki (catat dan periksalah jika perbaikan telah dilakukan); Ajak dan kumpulkan masyarakat untuk membersihkan dan memperbaiki jalan.Lakukan bersama komunitas: Bekerja sama dengan pihak berwenang dan pekerja sosial untuk membuat standar pelaporan kerusakan jalan; Doronglah pihak berwenang untuk melakukan pemeriksaan dan perbaikan jalan secara berkala (sehingga menjadi lebih ramah sepeda), serta perbaikan perlintasan kereta api (sehingga sepeda bisa menyeberanginya 90°); Buatlah petisi kepada pihak berwenang untuk menetapkan kebijakan jalur khusus sepeda.
3. Kondisi Perlintasan Jalan
Masalah: Harus menunggu terlalu lama untuk menyeberang; Lampu lalu lintas tak terlihat; Lampu lalu lintas berganti terlalu cepat, sehingga tak cukup waktu buat menyeberang; Tidak yakin di mana dan bagaimana cara Anda bisa menyeberang.Segera lakukan sendiri: Mulai sekarang, pilihlah rute lain; Laporkan masalah yang Anda temui kepada pihak berwenang; Temukan orang/kelompok pesepeda yang bisa melatih dan meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan kepercayaan diri Anda untuk bersepeda di jalan raya.Lakukan bersama komunitas: Beritahu pihak berwenang untuk memeriksa dan memperbaiki pengaturan waktu lampu lintas pada tempat-tempat tertentu; Mintalah pihak berwenang untuk memasang loop-detector di beberapa tikungan sehingga pengendara kendaraan bermotor bisa melihat keberadaan pesepeda di belakangnya; Doronglah perbaikan rambu dan garis jalan (sehingga pesepeda bisa melintasi jalan dengan lebih aman), serta perbaikan/ pemindahan tempat parkir yang mengganggu pandangan pengemudi akan jalan; Buatlah pelatihan (berskala komunitas) bagi pesepeda tentang bagaimana melintasi jalan-jalan dengan aman.
4. Perilaku Pengguna Jalan
Masalah: Pengemudi kendaraan bermotor berkendara terlalu cepat; Jarak kendaraan lain dengan Anda terlalu dekat; Pengemudi kendaraan bermotor sering memotong jalur Anda; Pengemudi kendaraan bermotor tidak menganggap keberadaan Anda (merendahkan pesepeda).Segera lakukan sendiri: Laporkan pengendara yang ugal-ugalan kepada pihak berwenang; Jadilah contoh yang baik: bersepedalah dengan bertanggungjawab, taati rambu lali lintas; Selalu wasapada dengan hal-hal di luar dugaan; Bekerjalah bersama komunitas untuk mendorong penggunaan jalan yang bertanggungjawab.Lakukan bersama komunitas: Doronglah pihak berewenang untuk menetapkan aturan batas kecepatan dan berkendara yang aman; Doronglah pihak berwenang untuk memasukkan materi "pembagian jalan" (bermotor/tak bermotor) dalam ujian SIM; Ajukan gagasan tentang "perlambatan lalu lintas" kepada pihak perencana tata kota; Doronglah komunitas agar mau dan tahu bagaimana mencatat dan melaporkan setiap pelanggar peraturan lalu lintas.
5. Kemudahan Bersepeda
Masalah: Tak ada peta dan rambu-rambu yang memudahkan perjalanan Anda; Tak ada tempat aman di mana Anda bisa menetipkan atau meninggalkan sepeda; Tak ada tempat dan cara untuk membawa sepeda Anda di bis atau transportasi umum lain; Sulit sekali menemukan rute terdekat ke tampat yang Anda tuju; Terlalu banyak rute menanjak.Segera lakukan sendiri: Sebelum bersepeda, buatlah perencanaan rute; Carilah tempat yang aman buat menitipkan sepeda. Jangan pernah meninggalkan sepeda tak terkunci; Laporkan hewan pengganggu (misal: anjing galak yang berkeliaran) kepada pihak berwenang; Tingkatkan keterampilan bersepeda. Belajarlah menggunakan seluruh gir.Lakukan bersama komunitas: Doronglah komunitas untuk membuat dan menerbitkan peta bersepeda; Mintalah pihak berwenang untuk membuat tempat parkir sepeda di tempat-tempat penting. Bekerjalah dengan mereka untuk menentukan lokasi-lokasinya; Buatlah petisi kepada perusahaan-perusahaan transportasi umum agar mereka menyediakan rak sepeda pada setiap jenis transportasi umum; Buatlah rencana jaringan jalur sepeda untuk mengurangi rute-rute yang sulit (tanjakan, turunan berbahaya dsb); Buatlah (bergabunglah dengan) kelompok peseda di tempat kerja Anda.
6. Hal-hal yang Membuat Anda bisa Bersepeda dengan Lebih Aman
Inilah beberapa hal yang membuat Anda bisa bersepeda lebih aman: Pakailah Helm; Gunakan lampu dan reflector jika bersepeda malam hari; Gunakan pakaian berwarna terang atau yang bisa merefleksikan cahaya; Ketersediaan rambu-rambu bagi peseda; Ketersedian jalur atau garis-garis pembagi jalan bagi pesepeda.Segera lakukan sendiri: Pergilah ke toko sepeda dan belilah helm. Jika Anda juga bersepeda di malam hari, belilah lampu dan reflector ; Selalu patuhi rambu lalu lintas; Temukan orang/kelompok pesepeda yang bisa melatih dan meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan kepercayaan diri Anda untuk bersepeda di jalan raya.Lakukan bersama komunitas: Doronglah pihak berwenang untuk membuat dan menetapkan peraturan bagi pesepeda; Doronglah sekolah-sekolah atau kelompok-kelompok anak muda untuk membuat pelatihan tentang bersepeda yang aman; Buatlah (bergabunglah dengan) kelompok pesepeda; Jadilah instruktur keamanan bersepeda.

Dikutip dari website
http://cyclistreport.org/artikel/bktv_ramah.htm

Kamis, Oktober 30, 2008

Jalur Sepeda Taman Suropati

Selasa, 21 Oktober 2008 01:16 WIB

Jakarta, Kompas - Sebagai katalisator reformasi transportasi publik di DKI Jakarta, jalur khusus bus transjakarta perlu didukung moda transportasi lain, termasuk jalur sepeda dan pejalan kaki atau pedestrian. Terkait dengan itu, diusulkan pembangunan jalur sepeda antartaman kota, dimulai di ruas Taman Suropati-Monas sebagai proyek percontohan.
”Ruang terbuka hijau (RTH) memiliki peranan penting dalam peningkatan kualitas lingkungan hidup warga dan kota. Penataan RTH yang tepat akan menyelaraskan antara lingkungan alami, binaan, dan sosial kota,” kata arsitek lanskap dan Koordinator Peta Hijau Jakarta Nirwono Joga pada acara Media Gathering yang diadakan Institute for Transportation and Development Policy (ITDP), Senin (20/10) di Jakarta.
Dalam acara bertemakan ”Sistem Transportasi yang Terintegrasi dan Berkelanjutan untuk Menciptakan Kota yang Layak Huni dan Manusiawi” ini hadir Direktur ITDP Indonesia Milatia Kusuma, Ketua Umum Bike to Work (B2W) Indonesia Toto Sugito, dan dua pekerja seni, yakni Nugie dan Uli Herdiansyah.
Milatia mengatakan, ITDP dengan dukungan Program Lingkungan Perserikatan Bangsa- Bangsa (UNEP) dan Global Evironment Facility sedang melaksanakan peningkatan peran angkutan umum massal berbasis bus atau bus rapid transit (BRT) dan pedestrian untuk periode tahun 2007-2011.
”Program itu bertujuan meningkatkan kinerja bus transjakarta melalui tiga elemen, yakni peningkatan layanan operasional BRT, pengembangan non-motorized transport, dan menerapkan transport demand management,” katanya.
ITDP menaruh perhatian besar pada peningkatan kinerja bus transjakarta dan pembatasan penggunaan kendaraan pribadi, serta mendorong pembangunan jalur sepeda dan pedestrian. Keberadaan BRT transjakarta dapat memberi implikasi pengurangan emisi angkutan bermotor dan menjadi alternatif solusi atas masalah kemacetan di Jakarta.
Di samping itu, kata Toto, bersepeda pada zaman ini tidak lagi sekadar berolahraga, tetapi gaya hidup masyarakat kota berkelanjutan dan ramah lingkungan. Pihaknya berjuang mengintegrasikan sepeda dengan sistem angkutan massal yang ramah lingkungan, yakni bus transjakarta.
Jalur sepeda dan pedestrian yang layak sebagai proyek percontohan ialah menghubungkan Taman Suropati dan Monas, sejauh kurang lebih 3,5 kilometer. Nirwono menjelaskan, pihaknya bersama B2W Indonesia bekerja sama dengan Dinas Pertamanan dan Dinas Perhubungan.
Nirwono mengatakan, dalam perencanaan kota, RTH, sistem transportasi publik, dan sirkulasi pejalan kaki dan sepeda harus mampu bersinergi dengan baik. Kawasan pejalan kaki dan sepeda sebagai ruang sosial dan jiwa kota yang sesungguhnya. (CAL)

Bagian Sepeda


Tips Bersepeda kala hujan..

Memasuki musim penghujan, bukan berarti halangan untuk tetap beraktifitas, termasuk bersepeda ke kantor ( bike to work ). Berikut ada sedikit tips yang mungkin berguna :
Tips Bersepeda di Musim Penghujan

  • Siapkan jas hujan khusus untuk pesepeda, karena jas hujan ini simpel, fit dengan tubuh kita alias tidak terlalu menyita gerakan dan tempat pada waktu dipakai atau disimpan, jas hujan ini sangat penting mengingat bersepeda di saat musim hujan membutuhkan kondisi tertentu, sehingga jas hujan yang khusus untuk sepeda sangat menunjang kemanan dan kenyamanan kita dalam bersepeda.
  • Lindungi tas atau bekal kita yang kita bawa di sepeda dengan pelindung air (bag cover yang waterproof), atau pergunakan plastik guna membungkus tas kita sehingga air hujan tidak masuk.
  • Lumasi bagian rantai atau bagian yang mudah berkarat dengan pelumas, apabila tidak memungkinkan untuk itu, setelah dipergunakan sepeda harus segera dibersihkan minimal di lap sampai kering.
  • Pergunakan penutup helm (helm cover) supaya air hujan tidak membasahi kepala kita.
  • Waspada terhadap jalur yang akan kita lewati, terutama apabila terdapat genangan air yang tinggi, hal ini akan sangat membahayakan pada waktu kita bersepeda.
  • Pergunakan lampu depan/belakang untuk menginformasikan keberadaan kita di jalan.
  • Apabila kondisi hujan disertai angin yang kuat segeralah mencari tempat untuk berlindung yang aman, hal ini dikarenakan sepeda kita lebih ringan daripada kendaraan lain, sehingga apabila terkena terpaan angin yang kuat dapat mengakibatkan sepeda kita oleng.
  • Waspada terhadap petir kalau kita bersepeda di tempat terbuka, tetapi juga jangan berteduh di bawah pohon atau rumah yang terpencil di ruang terbuka.
  • Hati-hati menghadapi banjir, karena sepeda tidak dirancang untuk menerobos genangan seperti itu.

Tips Buat Pemula

Bersepeda Untuk Pemula
Selalu ada yang pertama dalam setiap hal. Jika anda baru memulai bike to work, tidak ada salahnya mengikuti beberapa tips berikut ini, untuk menghindarkan anda dari kejadian memalukan yang tidak perlu terjadi. Atau, jika anda masih punya sepeda yang teronggok berdebu di sudut ruangan, inilah saatnya anda mencucinya dan mulai beraktivitas dengan sepeda!

Tips 1. Periksakan sepeda andaBawalah sepeda anda ke toko atau bengkel sepeda terdekat untuk di tune-up. Walaupun sepeda sebenarnya adalah mesin paling sederhana dan efisien, tetap saja membutuhkan perawatan dan penyetalan di beberapa komponennya.

Tips 2. Periksakan tubuh andaJika anda sudah lama sekali tidak bersepeda, adalah bijak jika anda menemui dokter dan menanyakan apakah ada alasan kesehatan tertentu yang perlu perhatian serius jika anda akan mulai bersepeda. Jika kesehatan anda mendukung, kemungkinan besar dokter justru akan menyemangati anda untuk berolahraga dengan sepeda. Namun jangan langsung bersepeda 50 km saat pertama kali, cukup jarak dekat dimana kita enjoy melakukannya, dan mau untuk mengulangi jarak yang sama di hari berikutnya.

Tips 3. Perlu juga memperhatikan Mode TerbaruDibalik kesederhanaan sebuah sepeda, anda tidak serta merta bisa langsung naik ke sadel dan mulai berkendara. Sekarang ini telah banyak diproduksi peralatan dan aksesoris yang mendukung kegiatan bersepeda supaya lebih aman, nyaman dan tentu saja tetap gaya.-Helm sepeda, sebagai contoh, banyak sekali macamnya. Anda akan lebih aman dari cedera kepala, dan juga tampil lebih keren!-Lampu depan-belakang dan reflektor. Akan sangat berguna jika anda bersepeda di malam hari-Kunci Sepeda yang kokoh. Sangat berguna jika anda sesekali meninggalkan sepeda anda di luar atau di tempat umum.-Celana berpadding, sarung tangan dan baju jersey akan menambah kenyamanan dalam bersepeda. Walaupun mungkin anda tidak membutuhkannya jika cuma bersepeda ke warung.

Tips 4. Cari tempat aman untuk berlatihBerlatihlah menggunakan sepeda di tempat aman dan cukup sepi. Ini berguna untuk meningkatkan percaya diri anda dan memantapkan pengendalian sepeda. Jika sudah tangkas di sini, nantinya di jalan raya anda juga akan bisa menyesuaikan diri. Lakukan beberapa latihan yang penting misalnya, menengok sekilas ke belakang, berbalik arah, berhenti dengan cepat, menghindari batu jalan atau lubang, berganti gigi /shiifting, dan bahkan untuk naik-turun dari sepeda. Terlebih jika anda menggunakan pedal clipless, butuh waktu lebih lama lagi untuk menyesuaikan diri.

Tips 5. Patuhi peraturan lalu lintasJika anda sudah siap turun ke jalan raya, perhatikanlah peraturan dasar berlalu lintas, untuk menghindarkan kita dari kesalahan-kesalahan yang bisa berakibat kecelakaan. Sebagian besar kecelakaan terjadi karena kelalaian manusianya.

Tips 6. Have FunBersepeda itu menyenangkan, sehat, aman dan nyaman. Dengan bersepeda, anda sudah memberi contoh positif bagi orang lain. Jadi, bersenang-senanglah dengan sepeda anda. Banyak sekali komunitas sepeda yang ada, anda bisa bergabung dan mengikuti kegiatan bersepeda mereka dan mendapatkan kesenangan yang tiada hentinya!

Foto-foto Deklarasi B2W
















Deklarasi B2W Alita Group

Kegiatan bersepeda ke kantor atau yang dikenal dengan istilah Bike To Work rupanya sudah menjalar juga di lingkungan Alita Group, hal ini sesuai juga dengan misi perusahaan yaitu Go Green..diawali dengan beberapa rekan yang bersepeda dilingkungan kantor PT. ANK yang rupanya mulai meracuni rekan-rekan dari perusahaan lain yang masih satu atap di Alita Group. Sehingga Komunitas B2W Alita akhirnya di Deklarasikan pada tanggal 21 Oktober 2008, bertepatan dengan Launching Alita Building...
Semoga makin hari..semakin banyak rekan2 khususnya di lingkungan Alita Group untuk bersepeda..dan lingkungan kita juga semakin hijau serta bebas polusi..

salam B2W